PONTIANAK – Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat melalui Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) resmi meluncurkan buku panduan “Gerakan Kemudaan Sehat 2045” atau yang dikenal dengan Gemak Emas 2045. Program ini merupakan langkah strategis dalam mempersiapkan generasi muda yang sehat fisik dan mental menuju visi besar Indonesia Emas 2045.
Kepala Disporapar Kalimantan Barat, Windy, menjelaskan bahwa buku panduan ini hadir dalam dua format: cetak dan digital yang dapat diakses melalui pemindaian barcode. Inisiatif ini, kata Windy, merupakan bagian dari dukungan penuh Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Barat terhadap pengembangan pemuda secara menyeluruh.
“Program Gemak Emas 2045 bukan hanya fokus pada kesehatan fisik, tetapi juga kesehatan mental. Kita ingin generasi muda sadar sejak dini pentingnya gaya hidup sehat secara menyeluruh, agar siap menyongsong Indonesia Emas 2045,” ujar Windy saat menggelar press conference di Mall Ayani, Jumat (29/8/2025).
Sebagai bagian dari upaya edukasi, telah diproduksi sebuah film pendek dan jingle bertema generasi emas, yang diperankan langsung oleh pemuda-pemudi Kalimantan Barat. Film dan jingle ini bertujuan memperkuat pemahaman generasi muda mengenai pentingnya menjaga keseimbangan antara belajar, berolahraga, serta menjaga kesehatan mental.
“Para pemeran dalam film dan jingle semuanya adalah anak-anak muda dari Kalbar. Dengan melibatkan mereka, kami ingin menyampaikan pesan dengan cara yang dekat dan mudah diterima oleh sesama generasi muda,” tambahnya.
Tak hanya di lingkup provinsi, program ini kini telah mendapat perhatian dan dukungan dari Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora RI). Disporapar Kalbar telah menyampaikan program ini secara langsung dalam forum nasional bersama para Kepala Dinas Kepemudaan se-Indonesia, yang turut dihadiri oleh Deputi Pemberdayaan Pemuda Kemenpora.
“Dukungan dari Pak Menteri Pemuda dan Olahraga menunjukkan bahwa inisiatif daerah dapat memberikan kontribusi nyata dalam penyusunan kebijakan nasional. Kami berharap Gemak Emas 2045 bisa menjadi masukan strategis dalam membentuk kebijakan pemuda ke depan,” jelas Windy.
Lebih lanjut, Windy mengungkapkan bahwa perkembangan kepemudaan di Kalimantan Barat terus menunjukkan tren positif. Hal ini ditunjukkan melalui peningkatan indeks kepemudaan, terutama dalam indikator partisipasi pemuda di masyarakat, serta prestasi di tingkat nasional.
“Kalimantan Barat pernah melahirkan Pemuda Pelopor Nasional pada tahun 2021, dan tahun ini kami dipercaya mengirimkan 50 pemuda untuk tampil di ajang nasional. Ini membuktikan potensi besar anak muda Kalbar di berbagai sektor, termasuk subsektor film dan ekonomi kreatif,” tutup Windy.
Dengan peluncuran buku panduan, film edukatif, jingle inspiratif, dan program pelibatan pemuda secara aktif, Kalimantan Barat membuktikan komitmennya dalam menyongsong masa depan gemilang bagi Indonesia melalui kekuatan pemuda.(ki)