KUBU RAYA – Bupati Kubu Raya, Sujiwo, menyampaikan rasa prihatin mendalam atas insiden tragis yang terjadi baru-baru ini, di mana seorang anak tega menganiaya ayah kandungnya sendiri.
Dalam keterangannya kepada awak media, Sujiwo menilai bahwa kejadian ini mencerminkan krisis nilai di tengah masyarakat, khususnya dalam institusi keluarga.
“Atas nama pemerintah dan pribadi, saya sangat prihatin. Ini peristiwa yang tidak hanya menyedihkan, tapi juga menyentuh nurani kita semua,” ujar Sujiwo, Selasa (14/10).
Ia menegaskan bahwa tindakan kekerasan terhadap orang tua merupakan pelanggaran berat, baik secara moral, budaya, maupun agama. Sujiwo juga mengingatkan pentingnya pendidikan karakter dan komunikasi yang harmonis dalam keluarga.
“Peran keluarga sangat krusial dalam membentuk kepribadian anak. Mari jadikan ini pelajaran bersama agar keluarga di Kubu Raya semakin kuat, saling memahami, dan saling menyayangi,” tambahnya.
Sujiwo pun menyampaikan rencana untuk menjenguk korban dan berharap pihak keluarga diberikan ketabahan dalam menghadapi musibah ini.
“Semoga korban segera pulih, dan kita semua bisa mengambil hikmah dari peristiwa ini agar tidak terulang di masa depan,” tutupnya.(Ara)
Tinggalkan Balasan