Gelar Pekan Gawai Dayak, Krisantus Akan Tindak Tegas Pemabuk

PONTIANAK – Wakil Gubernur Kalimantan Barat, Krisantus Kurniawan akan menindak tegas bagi masyarakat yang mabuk saat merayakan pekan gawai dayak yang digelar di Rumah Radakng, Pontianak.

“Itu saya tindak tegas ya, tidak boleh mabuk sekedar minum untuk upacara silahkan, mabuk-mabuk saya hukum adat,” ucap Krisantus Kurniawan ketika ditemui di Hotel Mercure, Pontianak pada Senin (19/5/2025).

Krisantus mengungkapkan Pekan Gawai Dayak kali ini dibuat dengan hal yang berbeda. Tetapi tetap pada persepsinya bahwa Gawai Dayak adalah ucapan syukur kepada tuhan yang maha esa terhadap hasil kerja masyarakat dayak selama satu tahun dan bukanlah ajaran untuk mabuk-mabukan.

“Tidak pernah nenek moyang kita mengajarkan kita minum bertempayan-tempayan, yang di ajarkan adalah untuk upacara dalam berdoa, bersyukur maka minumlah kita, bukan minum sampai mabuk termuntah-muntah dirumah radakng divideokan orang karna jejak digital itu tidak bisa dihapus,” ungkapnya.

Ia mengungkapkan sebagai orang dayak, suku asli dipulau kalimantan untuk memberi contoh dan tauladan yang baik.

“Bahwa orang dayak ini bermartabat, punya integritas, nah ini yang saya inginkan,” ungkapnya.(Tr)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *