PONTIANAK – Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Pontianak, Sam Fernando, melaksanakan kunjungan resmi ke Kantor Gubernur Kalimantan Barat untuk berdialog langsung dengan Gubernur Ria Norsan terkait wacana pemulihan status Bandara Supadio sebagai bandara internasional.
Pertemuan ini bertujuan membangun sinergi antara instansi imigrasi dan pemerintah provinsi guna mempercepat proses reaktivasi layanan penerbangan internasional di Bandara Supadio.
Posisi bandara tersebut dinilai sangat vital sebagai salah satu pintu masuk utama ke Kalimantan Barat, terutama untuk mendukung sektor pariwisata yang kaya akan kekayaan budaya serta pesona alam yang beragam. Selain itu, keberadaan bandara internasional sangat diperlukan dalam menunjang proyek-proyek strategis nasional yang berada di wilayah Kalbar.
Dalam pertemuan itu, Sam Fernando menyatakan kesiapan penuh pihak Imigrasi untuk memberikan dukungan dari sisi pelayanan keimigrasian jika Bandara Supadio kembali membuka rute penerbangan luar negeri.
Ia juga mengungkapkan bahwa data perlintasan penumpang telah disampaikan kepada Direktorat Jenderal Imigrasi dan diteruskan ke Kementerian Hukum dan HAM agar proses pengaktifan kembali mendapat perhatian dari pemerintah pusat.
Gubernur Kalimantan Barat menyambut baik usulan tersebut dan menegaskan komitmen pemerintah provinsi dalam mempercepat realisasi rencana tersebut melalui koordinasi intensif dengan kementerian dan lembaga terkait di tingkat nasional.
